Lea Simanjuntak: Suka Cowok Rock n Roll

Lea Simanjuntak: Suka Cowok Rock n Roll

by Kingdom Christian Youth Magazine ~ Rabu, Agustus 11, 2010

Cantik dan multi talented. Yup, Lea Simanjuntak nggak hanya sekedar punya suara merdu. Doski juga mahir dalam menciptakan maupun mengaransemen lagu, bakat yang belum tentu dimiliki oleh semua penyanyi. Darah seni yang mengalir dari kedua orangtuanya membuat adik kandung dari Sophie Navita ini ingin terus berkarya dibidang musik. Di interview dengan KD kali ini, Lea sedikit ngasih info mengenai album solonya yang bakal rilis tahun ini, termasuk tipe cowok impiannya. Penasaran? Yuk kita simak lebih lanjut…

Hai Lea, apa saja kesibukan kamu sekarang ini?
Aku sekarang sedang sibuk show diberbagai tempat dengan duo baruku, Bandanaira. Aku juga lagi sibuk menyiapkan dua buah album solo. Yang satu album pop, dan satunya lagi sebuah album Christmas. Rencananya sih akan dirilis bulan November.

Flash back sedikit, nih…certain, dong gimana sih awalnya kamu bisa jadi penyanyi?
Awalnya aku iseng mengikuti berbagai lomba. Eh nggak tahunya sering menang. Akhirnya aku memberanikan diri ikut audisi untuk menjadi backing vocalnya almarhum Chrisye bersama big band Erwin Gutawa. Dan puji Tuhan ternyata aku diterima. Sejak saat itu aku mulai sering mendapat tawaran menyanyi di televisi, dan sering juga ditawari untuk mengisi jingle iklan.

Ehm…kasih bocoran sedikit dong, mengenai album solo terbaru kamu nanti?
Rencananya, ada satu lagu yang udah aku siapin. Judulnya "Arahkan Cintamu". Lagu ini terinspirasi dari kisah cinta papa sama mamaku. Aku sempat kepikiran, kayaknya seru aja kalau kisah cinta mereka aku bikin dalam sebuah lagu. Terus ada juga lagu "Rock n' Roll Hero". Lagu ini menggambarkan tipe cowok yang aku idam-idamkan.

Prikitiw…hehe, memangnya tipe cowok idaman kamu tuh yang seperti apa, sih?
Aku suka cowok yang Rock n' Roll gitu. Aku kurang suka pria yang kemayu. Pokoknya tipe-tipe pria gondrong gitu. Rock n' Roll habis lah…

Selain di sekuler, kamu juga eksis sebagai gospel singer. Kenapa kamu tertarik menjadi seorang penyanyi rohani?
Simpel saja, karena aku senang memuji Tuhan. Aku berharap orang yang mendengar lagu-laguku bisa diberkati dan jadi senang memuji Tuhan.

Siapa yang pertama kali mengenalkan kamu sama musik?
Orangtuaku. Mereka sangat senang musik dan aktif melayani di gereja. Ibuku seorang pemimpin paduan suara anak-anak, dan ayahku gitaris di gereja. Mungkin minat dan bakatku bermusik berasal dari mereka. Oya, sejak aku masih berumur 5 tahun.
nenekku juga sudah melatih aku agar mahir membaca not balok.

Lalu seberapa besar dukungan ortu dalam karir kamu? Ortuku membebaskan anak-anaknya untuk menjadi apapun yang mereka cita-citakan. Mereka nggak pernah memaksa aku harus menjadi ini dan itu. Dalam dunia entertain, banyak hal yang mesti aku alami; pulang sampai larut malam dari studio, syuting sampai pagi, tur keluar kota sampai berminggu-minggu, dan banyak lagi yang mungkin pada awalnya sedikit di luar kebiasaan ortuku. Mereka dulunya karyawan biasa, yang sehari-harinya menjalani aktivitas teratur. Pagi ke kantor, dan malam istirahat. Tapi mereka bisa mengerti aktivitasku yang padat dan nggak teratur. Kedua ortuku sangat sabar, nggak pernah protes, dan bahkan kadang ikut menemani kegiatan-kegiatanku. Menurutku, bentuk pengorbanan yang seperti itu sangat mendukung dan membuatku makin semangat.
Terus, ada yang complain nggak mengenai aktivitas kamu yang super padat?
Nggak ada sih. Puji Tuhan sampai sekarang belum ada orang yang protes kalau aku terlalu sibuk. Hehe...

Bagaimana bentuk kasih Tuhan dan campur tanganNya yang kamu rasakan dalam hidup dan karir kamu?
Banyak sekali. Aku mempunyai keluarga dan guru-guru yang baik serta mendukung karirku, dan menurutku itu adalah salah satu bentuk kebaikan Tuhan. Aku sangat bersyukur atas semuanya itu.
Hambatan apa yang sering kamu hadapi di dunia entertain?
Hambatannya sih paling masalah boros uang ya...hahaha. Didunia entertain itu kita mesti pinter-pinter nabung.

Bagaimana pendapat kamu mengenai musik-musik rohani yang ada sekarang ini?
Dari segi kreativitas aransemen, menurutku sepertinya masih kurang. Banyak artis atau perusahaan rekaman yang nggak berani bikin sesuatu yang berbeda dan nggak sama dengan selera pasar. Wajar sih, mungkin takut nggak laku karena belum bisa diterima oleh pasar. Saran saya sih, diatur agar bisa membuat musik yang beda tapi tetap ada sisi komersilnya. Biar musik rohani Indonesia nggak monoton hanya gitu-gitu aja.
Kalau begitu kamu selalu ikut andil dong, dalam proses aransemen album kamu?
Yup, aku selalu ikut menulis lagu dan juga mengaransemen musiknya.

Terus, apa rencana kamu untuk kedepannya?
Tahun ini aku ingin bikin konser natal yang bagus dan benar-benar berbeda dari yang lain. Tunggu saja tanggal mainnya…

Apa impian kamu yang sampai sekarang masih belum kesampaian?
Hmmm…dari dulu aku kepingin banget pergi ke seluruh Indonesia, menjelajahi setiap tempat sampai ke pelosok-pelosoknya. Aku yakin dinegeri kita ini banyak benget tempat-tempat indah yang masih belum kita ketahui.


Pertanyaan terakhir nih, apa pesan kamu buat pembaca Kingdom?
Anak muda Kingdom, jadilah berbeda. Di lingkungan dimana orang buang sampah sembarangan, jadilah orang yang buang sampah pada tempatnya. Di dunia dimana orang nggak peduli terhadap gelandangan, jadilah orang yang berbagi makanan. Di sekolah yang penuh suap-menyuap kepada guru, gengsi-gengsian merk sepatu, bikin genk-genk-an eksklusif, jadilah orang yang jujur, sederhana, dan bertemanlah dengan semua orang.


Lea’s Bio
Nama Lengkap : Lea Angeline Simanjuntak
TTL : Singapura, 7 Juli 1979
Hobi : Main piano, basket, dancing, ice skating, surfing
Penyanyi Fave : Whitney Houston, Brian McKnight, Aretha Franklin